Rumusan permasalahan yang cukup besar di tingkat desa, bukan semata-mata disebabkan oleh internal desa, melainkan juga disebabkan permasalahan makro baik di tingkat kecamatan, kabupaten, provinsi maupun pemerintah. Dalam penyusunan RKP-Desa Tahun 2020 didasarkan pada 4 (empat) analisia sebagai berikut :
1. BERDASARKAN EVALUASI PEMBANGUNAN TAHUN SEBELUMNYA
Evaluasi hasil pembangunan tahun sebelumnya dilakukan melalui analisa terhadap kesesuaian antara program dan kegiatan yang terdapat dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa) T.A 2019 dengan implementasi pelaksanaan pembangunan Tahun 2020
2. BERDASARKAN RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA (RPJM-Des)
Berdasarkan Peraturan Desa Lakomea Kecamatan Rarowatu Kabupaten Bombana Nomor 04 Tahun 2018 tentang Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa ( RPJMDes ) Tahun 2017-2022 , pada tahun 2020 prioritas masalah yang harus dilaksanakan meliputi permasalahan-permasalahan sebagai berikut :
- Masalah Penyelenggaraan Pemerintahan Desa
- Masalah Pelaksanaan Pembangunan Desa
- Masalah Pembinaan Kemasyarakatan Desa
- Masalah Pemberdayaan Masyarakat Desa
- Bidang Penanggulangan Bencana darurat dan Mendesak Desa
3. BERDASARKAN PRIORITAS KEBIJAKAN SUPRA DESA
RKP-Desa sebagai satu kesatuan mekanisme perencanaan daerah dalam proses penyusunannyaharus juga memperhatikan prioritas kebijakan pembangunan daerah, mulai dari evaluasi RenjaKecamatan dan ataupun hasil evaluasi pelaksanaan RKP Daerah tahun sebelumnya serta prioritaskebijakan daerah tahun berikutnya. Masukan ini mutlak diperlukan agar RKP-Desa benar-benar dapatmendorong terwujudnya visi-misi daerah secara menyeluruh.
Berdasarkan analisa kebijakan supra desa, maka pembangunan tahun 2019 di prioritaskan pada kegiatan-kegiatan yang secara efektif mampu mengurangi tingkat kemiskinan dan meningkatkan pendapatan masyarakat melalui optimalisasi pembangunan sektor perekonomian rakyat.
4. BERDASARKAN ANALISA KEADAAN DARURAT
Analisa keadaan darurat dilakukan untuk mengantisipasi berbagai permasalahan yang timbul secara mendadak yang tidak diharapkan kejadiannya, baik yang disebabkan oleh bencana alam maupun sebab-sebab lain yang apabila tidak segera diatasi akan semakin menimbulkan masalah bagi masyarakat. Dari analisa keadaan darurat, ditemukan adanya bahaya bencana banjir akibat meluapnya sungai yang melewati Desa Lakomea, sehingga dibutuhkan adanya penanganan khusus dengan melakukan perbaikan kualitas bronjong.